Jumat, 26 April 2019

Kalau Mau Nunggu Mapan, Sampai Kapan?



📑Banyak lelaki yang takut menikah karena menunggu mapan

📑Tapi sebenarnya, apa arti kemapanan itu?

📑Apa harus punya rumah, mobil, deposito ratusan juta dulu?

📑Punya penghasilan rutin? Atau rutin berpenghasilan?

📑Masalah materi itu relatif dan tak pernah ada kata cukup dan menjamin jika bukan Allah ﷻ penjaminnya

📑Siapa yang bisa menjamin harta berlimpah tidak ludes dalam sekejap?

📑Bukankah mudah bagi Allah ﷻ menurunkan sakit hingga habislah semuanya

📑Namun, mudah pula bagi Allah ﷻ untuk mencukupkan suami yang rutin berpenghasilan meski penghasilannya pas-pasan karena keberkahan

📑So, kemapanan bukanlah kunci kesiapan pernikahan

📑Cukuplah keyakinan bahwa Allah ﷻ sebagai pemberi rejeki yang akan mencukupkan jalan rejeki bagimu

وَأَنكِحُوا الْأَيَامَى مِنكُمْ وَالصَّالِحِينَ مِنْ عِبَادِكُمْ وَإِمَائِكُمْ إِن يَكُونُوا فُقَرَاء يُغْنِهِمُ اللَّهُ مِن فَضْلِهِ

📄“Dan nikahkanlah orang-orang yang masih membujang di antara kalian. Jika mereka miskin, Allah akan memberi kemampuan kepada mereka dengan karunia-Nya.” (QS. An Nur: 32)

📑Dan engkau sendiri sudah berikhtiar maksimal untuk membuka jalan-jalan rejeki itu

📑Karena kalau mau nunggu mapan, sampai kapan?


✒Furqon Kholid
📚Muda Kaya Raya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jika artikel ini bermanfaat, bantu share artikel ini. Lets change the world together :)