CARILAH PERPISAHAN, NISCAYA ENGKAU AKAN TEMUKAN ARTI SEBUAH PERJUMPAAN

Coba tebak, foto apa yang saya unggah di atas? Betul sekali, kelihatannya seperti barisan kaum muslimin sedang shalat. Jika demikian, shalat apa yang sedang mereka kerjakan?

Tentu saja bukan shalat Jum'at atau shalat Idul Fitri. Karena suasana yang tampak adalah malam hari. Tidak ada pilihan lain, pasti shalat Tarawih. Jadi, foto itu adalah orang-orang muslim yang sedang shalat Tarawih pada malam pertama? Pantas saja ramai sekali.

Ups! Sebenarnya itu adalah suasana shalat Tarawih pada sepuluh malam terakhir! Lalu mengapa mereka mengerjakannya di jalanan dan di tanah lapang? Apa memang shalat dilaksanakan di lapangan?

Bukan seperti itu, melainkan shalat dilaksanakan di masjid. Hanya saja karena jamaah membludak, maka sampai keluar ke sebuah tanah lapang di samping masjid. Itupun masih belum tertampung juga, maka meluber sampai ke jalan-jalan. Allahu Akbar!

Baiklah, saya ceritakan ya. Foto itu adalah kaum muslimin di sebuah kota kecil bernama Tarim di negeri Yaman, yang sedang melaksanakan shalat Tarawih di Masjid Assegaf pada malam ke-21.

Alhamdulillah, saya sendiri mengalami langsung bagaimana Ramadhan di kota Tarim. Memang demikian adanya. Semakin menuju penghujung bulan, power mereka justru semakin meledak-ledak untuk beribadah. Dahsyat!

Orang yang mengerti bahwa sebentar lagi ia akan kehilangan Ramadhan, niscaya ia justru menemukan Ramadhan yang sesungguhnya. Mereka adalah kaum yang mendengarkan dengan sebaik-baiknya nasihat Sahabat Abu Bakar,

اطلبوا الموت توهب لكم الحياة

"Carilah kematian niscaya engkau akan menemukan kehidupan."

Begitulah Sahabat Abu Bakar berpesan bagi orang yang ingin mengetahui arti kehidupan, hendaknya ia melihat kepada saudaranya yang sedang di ambang kematian, niscaya ia kembali bergairah dan mensyukuri nikmat hidupnya.

Tidak salah kiranya jika nasihat ini juga berlaku bagi kita yang ingin kembali bergairah dan mensyukuri nikmat Ramadhan. Hendaklah kita melihat, menyadari, dan merasakan seolah-olah kita di ambang perpisahan dengan Ramadhan.

Semangat! Rasakan gelora power yang meledak-ledak ini!

Salam Hijrah.
⏰ Waktunya bangun dan berubah dari tidur panjang kita!