Senin, 05 Juni 2017

MENDETEKSI KESOMBONGAN

Seorang pria yang bertamu di rumah Sang Kyai tertegun keheranan.
Dia melihat Sang Kyai sedang sibuk bekerja sendiri menyikat lantai rumahnya sampai bersih.
Pria itu bertanya:
“Apa yang sedang Anda lakukan Pak Kyai ?”
Pak Kyai menjawab:
“Tadi saya kedatangan tamu yang meminta nasehat. Saya berikan banyak nasehat yang bermanfaat. Namun, setelah tamu itu pulang saya merasa jadi orang Hebat. Kesombongan saya mulai muncul. Oleh karena itu, saya lakukan PEKERJAAN INI untuk membunuh perasaan SOMBONG.”

SOMBONG adalah PENYAKIT yang sering menghinggapi kita semua. Siapa saja dan apapun statusnya; orang awam atau ustadz/ulama, bisa dihinggapi oleh penyakit sombong.
Bahkan di kalangan PENDAKWAH, benih-benihnya kerap muncul tanpa kita sadari.

Ditingkat ke-1
SOMBONG disebabkan oleh FAKTOR MATERI, di mana kita merasa :
~ Lebih kaya,
~ Lebih berkuasa,
~ Lebih tinggi jabatan,
~ Lebih rupawan, &
~ Lebih terhormat daripada orang lain.

Ditingkat ke-2
SOMBONG disebabkan oleh FAKTOR KECERDASAN, kita merasa :
~ Lebih rajin
~ Lebih pintar
~ Lebih kompeten
~ Lebih berpengalaman
~ Leboh berwawasan dibandingkan orang lain.

Ditingkat ke-3
SOMBONG disebabkan oleh FAKTOR KEBAIKAN, kita sering menganggap diri:

~ Lebih bermoral
~ Lebih pemurah
~ Lebih banyak amalnya
~ Lebih bersemangat berjuang dan beribadah
*~ Lebih banyak kontribusinya untuk umat
~ Lebih besar dari orang lain berdasarkan apa yang sudah dicapai, seraya meremehkan orang lain dengan menganggapnya orang kecil.

~ Lebih tulus dibandingkan dengan orang lain.

Yang menarik.. Semakin Tinggi tingkat KESOMBONGAN kita, semakin sulit pula kita mendeteksinya.

SOMBONG karena MATERI mudah terlihat.
Namun, SOMBONG karena PENGETAHUAN, apalagi SOMBONG KEBAIKAN, SULIT TERDETEKSI. Karena, seringkali hanya berbentuk benih-benih halus di dalam batin kita.

*Cobalah setiap hari, kita INTROSPEKSI diri kita.*

Kadang kita butuh orang lain untuk mengintrospeksi diri, kita butuh kritikan dan masukan orang lain.
Sadarilah... bahwa setiap hal yang baik & yang bisa kita lakukan hendaklah kita banyak-banyak bersyukur pada NYA.
Karena, semua itu adalah "ANUGERAH TUHAN"

KESOMBONGAN hanya akan membawa kita pada
KEJATUHAN yang mendalam.

KESOMBONGAN ADLH SALAH SATU SIFAT BURUK MANUSIA.
Tetaplah BERSABAR dan RENDAH HATI.

Terkadang orang yang kita hadapi ternyata lebih hebat dari kita di mata TUHAN..

Semoga kita termasuk dalam orang-orang yang terhindar dari kesombongan dan termasuk dalam orang-orang yang bersabar memperoleh petunjuk dan keridhoan TUHAN.
Aamiin...

*Semoga Bermnfaat*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jika artikel ini bermanfaat, bantu share artikel ini. Lets change the world together :)